OPEN RECRUITMENT!!! Klik "Recruitment"

Rabu, 23 Agustus 2017

Pemuda Memaknai Hari Merdeka

Credit by Aprilia Wahyuni : “Indonesia Kerja Bersama”

Tanggal 17 Agustus merupakan tanggal penting bagi bangsa Indonesia. Sejak tahun 1945, bangsa Indonesia memiliki sejarah menjadi negara merdeka. Ya, saat itu, tepatnya pada tangga 17 Agustus 1945, merupakan hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Sehingga, pada tahun 2017 ini, bangsa Indonesia merayakan hari kemerdekaan ke-72. Pada tahun ini, slogan yang dikumandangkan adalah “Indonesia Kerja Bersama”. Slogan ini menonjolkan asas kegotongroyongan dalam membangun negara Indonesia menjadi lebih baik.

Bagi bangsa Indonesia, momen kemerdekaan akan dipahami sebagai sebuah gerbang kebebasan Bangsa Indonesia untuk memiliki, mengelola, dan mengembangkan negaranya secara otonom penuh. Kemudian, selanjutnya adalah generasi penerus bangsa lah yang berperan aktif untuk berjuang mempertahankan dan mengisi kemerdekaan dengan berbagai hal positif yang mengharumkan bangsa dan bendera merah putih. Berbagai kegiatan dari berbagai kalangan pun diadakan untuk menyemarakkan momen kemerdekaan dengan suasana suka cita. Misalnya upacara bendera, memasang Bendera Merah Putih di depan rumah, lomba-lomba di masyarakat maupun instansi, tasyakuran, dan juga jalan sehat.

Aksi Muda Jombang yang beranggotakan pemuda tangguh Jombang pun tidak ketinggalan untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan positifnya. Bagi mereka, momen kemerdekaan memiliki arti tersendiri. Berikut ini merupakan pemaparan beberapa anggota tentang makna hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang disampaikan kepada penulis:

“Bisa bebas mengekspresikan diri dan menggapai mimpi” –Puji Rahayu
“Tak terbelenggu, Maju, dan Jaya” -Hani Maulidah
“Bukan berarti bebas penjajahan, bukan berarti berhenti berperang, tapi terus berjuang bersama dengan kemampuannya masing-masing untuk mereka yang tidak percaya akan sebuah kemerdekaan, maka buktikan.” -Sidqi Irsyadi

“Merdeka itu membebaskan pikiran yang terlalu idealis hingga terlihat seperti perfectionist yang memaksakan kehendak. Membebaskan pikiran yang terlalu "Batu" dalam menerima masukan dan pendapat orang lain. Belajar lebih legowo dan tidak kaku.” -Hasbiyya

“Bagiku, kemerdekaan adalah kita bisa 'tidak' untuk hal yg tidak bisa kita lakukan.” -Khikmah Alulya

“Kemerdekaan itu kebersamaan. Bisa menyaksikan perayaan kemerdekaan di kampung itu adalah kemerdekaan bagiku. Kelap-kelip lampu, karnaval, gerak jalan, lomba sederhana, bendera di sepanjang jalan, hingga doa bersama di malam 17 agustus adalah kemerdekaan tersendiri bagi anak rantau kayak saya hehe” - Ayyuni

Kaitannya dengan visi pemuda di masa depan, dibutuhkan mimpi yang harus diwujudkan sebagai tolok ukur pencapaian. Setiap orang pasti memiliki mimpinya, baik untuk dirinya sendiri, orang lain, maupun untuk negara Indonesia. Khususnya untuk negara Indonesia, berikut ini merupakan untaian mimpi-mimpi indah anggota AMJ yang disampaikan kepada penulis:

“Indonesia menjadi negara dengan rata2 tingkat membaca minimal 1 buku per bulan. Karena menurut data yg aku pernah baca.. indonesia baru sampai 2 halaman” Puji Rahayu

“Indonesia menjadi negara yang maju di pendidikan, perekonomian, maritim dll dan mengaplikasikan Pancasila dan Bhineka Tunggal Eka” – Hani Maulida

“Para pemuda mampu memanfaatkan bonus demografi penduduk untuk aksi yang aktif, tidak melupakan yang tua karena mereka wajib mengarahkan serta mengajarkan arti produktifitas secara positif.” - Sidqi Irsyadi

“Indonesia memiliki warga negara yang berfikir cerdas dan mampu mengatur emosinya” –Hasbiyya

“Indonesia menjadi negara yg paling ditunggu kontribusinya dalam segala bidang skala internasional” –Khikmah Alulya

“Buat Indonesia? Banyak banget. Kalau buat Jombang aja gimana? Indonesia sendiri sedang bergerak ke arah yang lebih baik. Sudah banyak orang-orang terbaik di bidangnya yang mengisi tempatnya masing-masing. Tapi Jombang masih jauh. Mimpiku buat Indonesia sedang berjalan, tapi mimpiku buat Jombang masih sangat jauh. Aku bermimpi Jombang bisa jadi Kabupaten yang bisa membuat rakyatnya sejahtera. Bisa makan bergizi, bisa periksa kesehatan secara rutin, bisa mendapatkan pendidikan yang lebih baik, bisa kuliah di universitas yang baik, bisa sadar akan politik, bisa berpartisipasi pada setiap urusan pemerintah. Intinya bisa memikirkan hal-hal lain di luar urusan perut. Semoga saja” -Ayyuni

Dan kaitannya dengan bagaimana mengisi dan melanjutkan perjuangan bangsa Indonesia, berikut ini adalah hal-hal yang selayaknya dilakukan para pemuda Indonesia sesuai opini yang disampaikan anggota AMJ kepada penulis:

 “Lakuin kegiatan yg positif sebaik mungkin. jadi pribadi yg terbaik, sehingga bisa mempengaruhi lainnya. 😁” –Puji Rahayu
Berkarya tanpa batas dan bermoral” Hani Maulida

“Protes perlu tapi secukupnya, perbanyak aksi dan tindakan nyata.” - Sidqi Irsyadi

“Banyak pemuda yang ingin di-hargai, di-dengar, di-hormati, dan di- di- yang lain. Kenapa selalu ingin di-? Kenapa tidak mulai me-? Me-nghargai, me-ndengar, me-nghormati. Kontribusi dimulai dari me- tanpa pamrih untuk di- yang otomatis mengikuti, pada bidang masing-masing pemuda indonesia.” – Hasbiyya

“Kontribusi nyata pemuda adalah berprinsip. Dengan prinsip dan belajar sungguh2 maka secara tidak langsung mereka berkontribusi untuk ibu pertiwi.” – Khikmah Alulya

“Kontribusi bisa dalam hal apapun. Kontribusi tidak harus selalu dalam hal pengabdian. Asal turut mendukung pada Indonesia (atau daerah masing-masing) yang lebih baik, sekecil apapun, itu kontribusi menurutku. Setiap pemuda dapat berpartisipasi sesuai dengan bidangnya masing-masing. Karena semua diciptakan sesuai porsinya masing-masing. Hehe” – Ayyuni

Jadi, apa makna merdeka bagi kalian? Dan langkah apa yang akan kalian lakukan sebagai aksi nyata memperbaiki negara Indonesia? Mari menjadi renungan kita masing-masing dan mari memulai langkah mewujudkan negara Indonesia yang lebih baik! Salam Merdeka! Salam Aksi Muda Jombang! Mari berkarya!


(By: Yunisa Sholikhati)

Contact Us

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *